Perkembangan Industri Pengemasan Perhiasan Dunia
Sebelum tahun 1930-an, perkembangan industri perhiasan tidak membentuk industri yang berdiri sendiri. Selama periode ini, perhiasan sering mengandalkan pengenalan teman untuk menjalin hubungan bisnis dengan mitra, atau mengandalkan orang lain untuk merancang gaya mereka sendiri untuk menarik pelanggan. Mereka tidak tahu cara membungkus perhiasan maupun seni membungkus perhiasan.
Namun, dengan berkembangnya industri perhiasan, orang semakin memperhatikan selera dan citra merek mereka sendiri, dan pengemasan secara bertahap menjadi sarana penting untuk menarik pelanggan. Sebagai semacam seni, teknologi pengemasan semakin diperhatikan oleh orang-orang, dan banyak merek secara bertahap merancang produk menjadi metode pengemasan yang indah untuk menarik konsumen dan menambah warna pada produk.
Setelah tahun 1930-an, karena pertumbuhan ekonomi AS yang berkelanjutan dan peningkatan permintaan pasar perhiasan, industri perhiasan berkembang pesat.